Penelusuran PPATK soal Sumbangan Akidi Tio: Jumlah Uang di Rekening Tak Sampai Rp2 Triliun

Arie Dwi Satrio
Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Dian Ediana Rae. (Foto: Dok.Okezone).

Dia menuturkan, setelah dianalisis dan diteliti lebih jauh,ada ketidakcocokan antara profil keluarga Akidi Tio dengan sumbangan Rp2 triliun yang akan diberikan untuk penanganan Covid-19. PPATK mencurigai adanya transaksi yang janggal dengan dasar profil keluarga Akidi Tio yang tidak mumpuni.

"Karena orangnya itu sebetulnya tidak memiliki profil yang memadai untuk bisa menyumbang Rp2 triliun dan jauh dari itulah kira-kira," tuturnya.

Menurutnya, pertimbangan PPATK menelusuri tentang sumbangan itu, selain menjadi perhatian publik, sumbangan juga rencananya disalurkan melalui Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri.

"Kapolda ini sensitif persoalannya karena dalam istilah intelijen keuangan seperti PPATK itu yang namanya pejabat teras seperti Kapolda masuk kepada definisi PEPS namanya Politically Ekspose Persons, artinya adalah orang-orang yang terekspos secara politik terdiri dari pejabat dari pusat sampai ke daerah, aparat penegak hukum dan lain sebagainya itu termasuk kategori PEPS," ucapnya.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
20 hari lalu

Menkomdigi Datangi Kantor PPATK, Dapat Laporan Transaksi Judol Turun 70%

Nasional
22 hari lalu

PPATK Tekan Perputaran Uang Judol hingga Rp155 Triliun di 2025

Nasional
22 hari lalu

PPATK Ingatkan Bahaya Candu Judi Online, Butuh Waktu 10 Tahun untuk Bisa Sembuh

Nasional
27 hari lalu

Geger! PPATK Temukan 51.611 ASN Jadi Pemain Judol

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal