Dia menuturkan, jika berceramah menebarkan pesan kebencian dan provokasi akan ada yang terluka. Padahal, ceramah jangan sampai melukai perasaan umat.
"Karena kita kan ceramah untuk membangun umat. Bukan untuk melukai umat," tuturnya.
Menurutnya, masih banyak tokoh agama yang menebarkan kebaikan dari mimbar ke mimbar. Dia meyakini tokoh agama dari NU selalu mengajak masyarakat meniru Nabi Muhammad SAW. Sehingga menuntun umat ke jalan yang benar.
"Kalau kiai-kiai NU sudah pada apa yang harus ditiru dan yang tidak ditiru. Karena intinya adalah membangun masyarakat. Berperilaku sesuai ahlaknya Rasulullah," katanya.