PKS: Paripurna Wagub DKI Dipaksakan dan Tak Sesuai Tatib

Antara
Dua cawagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dari Partai Gerindra dan Nurmansjah Lubis dari PKS. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai sidang paripurna pemilihan dan penetapan wakil gubernur DKI Jakarta yang digelar Senin, 6 Maret 2020 dipaksakan. Bahkan, sidang tersebut tidak sesuai tata tertib (tatib) paripurna.

Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Mohammad Arifin mengatakan, ketidaksesuaian dengan tatib yaitu mengenai mekanisme pemilihan. Dalam pemilihan pertama, ruang hanya diisi 54 anggota DPRD DKI kemudian diikuti gelombang berikutnya untuk memberikan suara.

"Iya jelas ada unsur pemaksaan. Jadi kalau memang menghindari supaya tidak ada pengumpulan banyak orang, ya diundur paripurnanya sesuai dengan masa tanggap darurat corona itu yang sampai tanggal 19 April. Jadi bukan di-setting segala macam paripurnanya sampai kemudian berjalan tidak sesuai dengan tatib. Ini cenderung mengada-ada," katanya saat dihubungi di Jakarta, Minggu (5/4/2020).

Arifin memastikan, Fraksi PKS DKI Jakarta menyatakan portes terkait mekanisme pemilihan pengganti Sandiaga Salahuddin Uno itu. Dia mengaku sudah berkomunikasi dengan anggota panitia pemilihan (Panlih) Wagub DKI, Achmad Yani, terkait protes tersebut.

"Kami sudah koordinasi dengan Panlih, Pak Achmad Yani, jadi kita harusnya protes karena itu tidak sesuai dengan tatib. Jadi paripurna itu harus menggunakan mekanismenya sesuai dengan tatib," ujarnya.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Megapolitan
5 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Gelar Operasi Modifikasi Cuaca untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem

Megapolitan
6 hari lalu

Pramono bakal Bangun Ekosistem Seni-Budaya di Taman Ismail Marzuki, Gandeng IKJ

Megapolitan
6 hari lalu

Inovasi Hijau, Pemkot Jaktim Bangun Septic Tank Komunal Salurkan Biogas ke Rumah Warga

Megapolitan
9 hari lalu

DPRD DKI Target Angka Pengangguran di Jakarta Turun 1 Persen pada 2026

Megapolitan
10 hari lalu

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Waspada Hujan Petir di Jaksel dan Jakut!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal