Polemik Stafsus Jokowi, Eks Pimpinan KPK Usul Deklarasi Tolak Konflik Kepentingan

Antara
Laode M Syarief (Kemeja Biru/Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Publik menyoroti staf khusus (stafsus) Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sempat dinilai melakukan konflik kepentingan. Tudingan ditujukan kepada dua stafsus Jokowi yang sudah mundur yaitu Belva Devara dan Andi Taufan Garuda Putra.

Mantan pimpinan KPK Laode M Syarif mengusulkan agar para stafsus lainnya membuat deklarasi agar tidak melakukan konflik kepentingan selama menjabat.

"Saya kasihan sama mereka karena ini anak-anal pintar, rising star, inovatif, baik, tapi dengan mencemplungkan diri ke situ (pemerintahan) mereka jadi susah mereka. Kalau yang lain itu pengusaha semua, mereka harus membuat deklarasi antikonflik kepentingan selama jadi staf khusus," kata Syarief, di suatu diskusi dalam jaringan, di Jakarta, Jumat (24/4/2020).

Diskusi itu bertema "Konflik Kepentingan dan Penegakan Hukum Tinda Pidana Korupsi" yang digagas Indonesia Corruption Watch (ICW).

Dari tujuh staf khusus Presiden Jokowi dari kalangan muda, ada dua orang yang sudah mengundurkan diri yaitu CEO Ruangguru, Belva Devara, dan CEO PT Amartha Mikro Fintek, Andi Taufan Garuda Putra. Keduanya dikritik karena Ruangguru terlibat dalam pengadaan Kartu Pra Kerja bernilai triliunan rupiah dan Amartha terlibat dalam program Relawan Desa Lawan COVID-19 melalui suratnya kepada para camat se-Indonesia.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
3 bulan lalu

Profil 3 Stafsus Gibran Rakabuming Raka, Siapa Saja?

Nasional
4 bulan lalu

Harta Kekayaan Yovie Widianto, Punya Tanah dan Bangunan di Jaktim hingga Bogor

Seleb
5 bulan lalu

Profil Yovie Widianto, Maestro Musik Jadi Komisaris Pupuk Indonesia

Nasional
5 bulan lalu

Rincian Harta Kekayaan Deddy Corbuzier Hampir Rp1 Triliun, Properti hingga Surat Berharga

Nasional
5 bulan lalu

Fantastis! Harta Deddy Corbuzier Hampir Rp1 Triliun, Propertinya Bertebaran di Tangerang dan Medan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal