Politikus PDIP Sebut Ada Operasi Alihkan Suara Partai Perindo untuk PSI

Achmad Al Fiqri
Politikus PDIP Deddy Yevri Sitorus. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Kejanggalan dalam proses penghitungan suara Pemilu 2024 masih terjadi usai H+8 pemungutan suara. Raihan suara Partai Perindo kian menyusut seiring berjalannya waktu.

Misalnya, perolehan suara Calon Legislatif (Caleg) DPR Dapil Jawa Timur VI dari Partai Perindo, Venna Melinda. Suara aktris ternama Indonesia ini kian menyusut berdasarkan data penghitungan real count Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dari pantauan di situs pemilu2024.kpu.go.id, Venna tercatat meraih 17.069 suara pada 20 Februari 2024 pukul 04.00 WIB. Hanya saja, jumlah itu terkikis menjadi 10.957 suara berdasarkan data yang diperbaharui pada 22 Februari 2024 pukul 09.00 WIB. 

Bila dikalkulasikan, ada 6.112 suara Venna yang hilang dalam kurun waktu dua hari.

Tak hanya Venna, suara Caleg DPR Dapil Jawa Timur VI dari Partai Perindo lainnya seperti Jeannie Maria Monica Latumahina juga hilang. Dia tercatat mendapat 7.374 suara pada 20 Februari 2024, dan terkikis menjadi 1.604 suara pada 22 Februari 2024.

Melihat fenomena ini, politikus PDIP Deddy Yevri Sitorus merasa janggal. Apalagi, KPU sebelumnya telah memerintahkan penyelenggara pemilu untuk menghentikan proses rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.

Deddy menduga, penghentian itu didasari atas adanya partai kecil di lingkungan penguasa yang hendak dipaksakan masuk parlemen. Hal itu dikuatkan setelah dirinya dapat informasi adanya operasi pengalihan suara Partai Perindo kepada partai gurem yang ada di lingkungan Istana.

"Ada kuat kecurigaan upaya tersistematis untuk memenangkan salah satu konstestan pemilu. Ada kabar, saya dengar kabar, bahwa ada operasi agar suara partai kecil akan diambil untuk dialihkan, terutama Partai Perindo, Gelora dan Partai Ummat," kata Deddy dalam keterangannya yang dikutip Kamis (22/2/2024).

Dia curiga motif penghentian rekapitulasi itu menyangkut persaingan ketat PDIP dengan Partai Golkar sebagai peraih kursi terbanyak di pemilu. Kaitannya adalah peraih kursi terbanyak akan mendapat jatah Ketua DPR. 

Deddy pun berharap KPU memberi penjelasan untuk menjawab kesimpangsiuran kabar tersebut.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

Tokoh Banten TB Sangadiah Wafat, Partai Perindo: Sosok Ulama dan Pendekar Pemersatu

Nasional
3 hari lalu

Rakernas Partai Perindo Tegaskan Dukungan terhadap Pemerintahan Prabowo Subianto Lewat Eka Dasa Asasta untuk Asta Cita

Nasional
4 hari lalu

Sekjen Partai Perindo Ferry Kurnia Tegaskan Semangat Energi Baru Indonesia di Rakernas

Nasional
4 hari lalu

Partai Perindo Deklarasikan Energi Baru Indonesia, Cara Berpolitik yang Baru

Nasional
4 hari lalu

Angela Tanoesoedibjo Ungkap 11 Langkah Strategis Partai Perindo untuk Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal