LRT Jabodebek berbeda dengan moda trasnportasi berbasis rel pada umumnya seperti MRT dan Kereta Rel Listrik (KRL) karena menggunakan sistem Communication-Based Train Control (CBTC) dengan Grade of Automation (GoA) level 3. Dengan teknologi tersebut, LRT Jabodebek dapat beroperasi tanpa masinis.
Kementerian Perhubungan telah menetapkan tarif LRT Jabodebek. Tarif LRT Jabodebek yakni Rp5.000 untuk 1 km pertama dan selanjutnya masyarakat dikenakan Rp700 setiap km berikutnya.