"Nggak bisa lagi kita sekarang bekerja makro, nggak bisa. Sekarang kerja kalau tidak detail dilihat satu per satu bisa lolos, bahaya sekali," kata Jokowi.
Jokowi juga menyatakan bahwa setiap minggu, tingkat inflasi di setiap provinsi, kabupaten, dan kota akan dipublikasikan. Hal ini bertujuan agar setiap pemimpin daerah dapat langsung bertanggung jawab dalam menyelesaikan masalah inflasi.
"Yang inflasinya tinggi, langsung dipampang, bupati, gubernur, atau wali kotanya mau tidak mau kan harus berusaha agar minggu depan tidak dipampang lagi," katanya.