Randi dan Yusuf Diabadikan Jadi Nama Auditorium KPK

Antara
Riezky Maulana
Wakil Ketua KPK Laode M Syarif hari ini meresmikan Auditorium Randi-Yusuf di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi (ACLC) KPK, Jakarta, Kamis (19/12/2019). (Foto: iNews.id/Riezky Maulana)

“Kami berharap kemudian bahwa ini menjadi tanda semangat di KPK dengan pimpinan yang baru di bawah Bapak Firli (ketua KPK terpilih, Firli Bahuri) itu ada tanda bahwa perjuangan KPK di periode sebelumnya telah memakan korban,” ucap Imam.

Menurut dia, apa yang telah dilakukan Randi dan Yusuf adalah memperjuangkan agar KPK tetap kuat. “Jangan sampai semangat itu hilang pada periode berikutnya. Kami berharap semangat itu jangan hilang di periode berikut,” kata Imam.

Dalam kesempatan sama, Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Indonesia, Usman Hamid menyatakan, Randi dan Yusuf adalah pahlawan muda pembela reformasi. Dia menganggap peresmian ruangan tersebut sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan anak-anak muda itu.

“Buat saya sebagai aktivis gerakan mahasiswa di era reformasi Randi, Yusuf, sampai dengan Akbar (Alamsyah) itu adalah pahlawan muda pembela reformasi, kenapa? Karena mereka ini bukan sekadar menyampaikan ekspresi atau pendapat tetapi membela esensi-esensi agenda reformasi itu,” ucap Usman.

Selain meresmikan Auditorium Randi-Yusuf, KPK juga meresmikan lima ruangan lainnya yang berada di lantai 2 Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK. Lima ruangan itu adalah ruangan Randi, ruangan Yusuf, ruangan Maulana Suryadi, ruangan Akbar Alamsyah, dan ruangan Bagus Putra Mahendra.

Dua mahasiswa asal Universitas Haluoleo (UHO) Kendari, Randi (21) dan Muhammad Yusuf Kardawi (19), meninggal dunia saat unjuk rasa menolak revisi RUU KUHP dan UU KPK di gedung DPRD Sulawesi Tenggara, Kamis (26/9/2019). Sementara Maulana, Akbar, dan Bagus juga meninggal dunia saat berunjuk rasa menolak revisi RUU KUHP dan UU KPK di Jakarta.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

KPK SP3 Kasus Tambang Konawe Utara, Eks Penyidik: Kenapa Tak Bertarung di Pengadilan?

Nasional
2 hari lalu

Alasan KPK Hentikan Penyidikan Kasus Izin Tambang Konawe Utara Rp2,7 Triliun

Nasional
2 hari lalu

KPK Setop Penyidikan Kasus Korupsi Izin Tambang Konawe Utara Rp2,7 Triliun

Nasional
3 hari lalu

Eks Wamenaker Noel Rayakan Natal di Rutan, Istri Datang Menjenguk

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal