“Kami tidak akan berhenti. Razia ini akan dilakukan berkala di wilayah lain. THM dan pelakunya harus jadi bagian dari solusi, bukan masalah,” ucapnya.
Langkah BNNP Jateng mendapat dukungan dari pelaku usaha hiburan. Salah satunya Fajar Aditama, pengelola kawasan hiburan di Kota Lama Semarang.
“Kami pun ingin tempat kami bersih dari narkoba. Kami siap mendukung edukasi atau pelatihan dari BNN. Karena makin tahu, makin mudah pencegahannya,” katanya.
BNNP Jateng menegaskan komitmen mereka tak hanya pada razia, tapi juga memperluas pendekatan edukatif, kolaboratif, dan rehabilitatif ke berbagai sektor sosial berisiko. Semua pihak diajak turut serta dalam menciptakan Jawa Tengah Bersinar (Bersih Narkoba).