JAKARTA, iNews.id - Kejahatan yang menimpa perempuan dan anak yang sering belum terselesaikan menjadi perhatian khusus pemerintah. Untuk itu, Relawan Perempuan dan Anak Partai Perindo (RPA Perindo) diundang Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) untuk menuntaskan kasus yang masih menggantung.
Salah satu yang saat ini tengah diperjuangkan RPA Perindo adalah kasus pelecehan di Jawa Barat, yang dialami perempuan disabilitas yang dilecehkan orang terdekatnya.
Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak Kemen PPPA, Nahar mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti kasus yang menimpa perempuan disabilitas tersebut.
"Kami juga sudah mengonfirmasi dan menindaklanjuti laporan. Dan khususnya bekerja sama dengan pemerintah daerah, juga pelayanan yang ada di daerah," katanya saat ditemui di Kemen PPPA, Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2023).