Satgas: Banyak yang Ingin Karantina Gratis tapi Bukan Pekerja Migran Atau Pelajar

Muhammad Refi Sandi
Satgas menemukan indikasi sejumlah masyarakat di luar kriteria khusus ingin karantina gratis. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Satgas Penanganan Covid-19 menemukan indikasi ada sekelompok masyarakat di luar tiga ketentuan khusus mencoba memanfaatkan fasilitas karantina terpusat yang dibiayai pemerintah. Masyarakat di luar kriteria itu wajib melaksanakan karantina mandiri berbayar setelah tiba di Indonesia dari perjalanan luar negeri.

Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan Covid-19 Hery Trianto mengatakan masyarakat yang bisa mendapatkan fasilitas terpusat dan gratis yaitu pekerja migran Indonesia (PMI), pelajar atau mahasiswa asal Indonesia, dan aparatur sipil negara (ASN).

"Di lapangan kita menemukan sekelompok masyarakat yang ingin sebagai pekerja migran dan baru berpergian dari luar negeri itu seminggu atau dua minggu dengan berbagai macam alasan tidak mau memanfaatkan fasilitas karantina di hotel," kata Hery dalam diskusi virtual, Kamis (23/12/2021).

Hery membeberkan harga karantina di hotel perlu dipikirkan oleh pelaku perjalanan ke luar negeri. Ditambah kewajiban karantina yang bisa mencapai 10-14 hari.

"Sebenarnya banyak disinfentifnya kalau berpergian ke luar negeri sekarang karena memang kewajiban karantina itu bisa 10-14 hari tergantung negara mana yang dituju. Ini buat masyarakat awam konsekuensi biaya yang cukup besar. Karantina terendah itu Rp6,7 juta tertinggi bisa sampai Rp21 juta jadi masyarakat harus menghitung sebelum berpergian untuk memikirkan tempat karantina jadi harus pesan dulu sebelum pulang," ujarnya.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
14 hari lalu

Menag Bentuk Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan: Wujudkan Pesantren Ramah Anak

Nasional
19 hari lalu

Prabowo Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis, Ini Tugasnya

Nasional
19 hari lalu

Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!

Nasional
21 hari lalu

Prabowo bakal Bangun 7.000 Sekolah Terintegrasi di Setiap Kecamatan

Nasional
22 hari lalu

Komisi X DPR Minta Kampus Aktifkan Satgas Pencegahan Kekerasan Buntut Kasus Kematian Timothy 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal