“Muridnya total ada 100 orang, dibagi dalam empat kelas. Untuk guru Sekolah Rakyat sudah kami usulkan ke pemerintah pusat, totalnya 25 orang dan ini untuk SMP,” ujarnya saat dikonfirmasi terpisah.
Sekolah Rakyat ini akan menempati bekas gedung Politeknik Kota Malang (Poltekom) yang telah direvitalisasi dan berlokasi di Jalan Raya Tlogowaru, Kecamatan Kedungkandang.
Untuk guru, Disdikbud telah menyiapkan tenaga pengajar lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) pra-jabatan yang belum menjadi PNS.
“Gurunya itu pegawai baru, dia sudah lulus PPG pra-jabatan tetapi belum menjadi PNS,” kata Suwarjana.
Pihaknya juga telah mengusulkan dua kandidat berstatus PNS untuk mengikuti seleksi kepala sekolah SR, yang keduanya sudah berpengalaman sebagai kepala sekolah sebelumnya.