Siapa Pendiri MAARIF Institute? Lembaga yang Kritik Keras Siswa Dibina di Barak Militer

Rizky Agustian
Zulhilmi Yahya
Buya Syafii Maarif, cendekiawan Muhammadiyah pendiri MAARIF Institute. (Foto: PP Muhammadiyah)

JAKARTA, iNews.id - Siapa pendiri MAARIF Institute? Lembaga yang mengkritik keras program Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengirim siswa nakal ke barak militer untuk dibina.

MAARIF Institute for Culture and Humanity mengaku prihatin atas program tersebut. Kebijakan itu dinilai berpotensi merusak sistem pendidikan dan harus dihentikan.

"MAARIF Institute memandang bahwa pendekatan ini tidak hanya keliru secara fundamental, tetapi juga berbahaya dan berpotensi merusak sistem pendidikan secara struktural," ujar Direktur Esekutif MAARIF Institute, Andar Nubowo dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (11/5/2025).

Andar menuturkan, program tersebut mencerminkan kegagalan pemerintah menyediakan ruang pendidikan yang aman, adil, dan inklusif bagi seluruh anak. Dia pun menyoroti tiga aspek yang perlu diperhatikan.

Pertama, pengiriman siswa ke barak militer merupakan bentuk kekerasan simbolik dan struktural dalam dunia pendidikan. Kedua, kebijakan itu bertentangan dengan reformasi pendidikan nasional yang menempatkan peserta didik sebagai subjek utama proses pembelajaran.

Ketiga, program Dedi Mulyadi menunjukkan kecenderungan pemerintah daerah menjadikan siswa sebagai kambing hitam dalam merespons persoalan sosial seperti tawuran, merokok, konsumsi alkohol, hingga ekspresi identitas seksual.

Profil Pendiri MAARIF Institute

Pendiri MAARIF Institute adalah Ahmad Syafii Maarif atau Buya Safii. Dia merupakan aktivis sekaligus mantan ketua umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Buletin
1 hari lalu

Aceh–Sumbar Kembali Diterjang Banjir Bandang, Sungai Meluap dan Warga Terjebak

Buletin
2 hari lalu

UMP Jakarta Naik Jadi Rp5,7 Juta, Gejolak Buruh Meledak di Banten

Nasional
3 hari lalu

Prabowo Sindir Wisata Bencana, Hendri Satrio: Dia Kesal Ada Beberapa Menteri Pencitraan

Nasional
3 hari lalu

Cerita Sherly Annavita usai dari Aceh, Distribusi Bantuan Masih Hadapi Kesulitan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal