JAKARTA, iNews.id — Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko (LTH) mengungkapkan alasan dibentuknya posisi dewan pengarah dalam lembaga yang dipimpinnya. Menurut dia, BRIN membutuhkan dukungan politis dan teknokratis untuk menjalankan tugasnya.
Dia mengatakan infrastruktur riset di seluruh kementerian/lembaga kini dikonsolidasikan di bawah naungan BRIN. Selain itu, sejumlah lembaga riset yang dulunya berdiri sendiri-sendiri seperti LIPI, BPPT, LAPAN, dan Batan juga dilebur ke BRIN.
Mengingat tugas berat itu, LTH tak memungkiri membutuhkan dukungan politis maupun teknokratis untuk menjalankan tugas lembaganya.
"Terkait pelaksanaan riset yang penting eksekutifnya. Saya kan periset tulen. Jadi sebaliknya yang kita perlukan setelah itu adalah dukungan teknokratis dan politis. Itulah sebabnya ada dewan pengarah," ucapnya usai menghadiri pelantikan dewan pengarah BRIN di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/10/2021).