Untuk menguji larutan dapat menghantarkan listrik atau tidak kita dapat lakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan bola lampu pijar atau amperemeter yang dihubungkan ke dalam rangkaian.
Larutan dapat dibagi sesuai dengan kekuatan arus listriknya yang ditandai oleh timbul atau tidaknya gelembung gas yang terdapat di larutan tersebut pada saat memasukan logam yang disambungkan oleh lampu pijar.
Jika lampu pijar menyala, dan terdapat gelembung gas, larutan tersebut disebut dengan larutan elektrolit. Jika lampu tersebut tidak menyala tetapi muncul gelembung gas, larutan tersebut disebut dengan larutan elektrolit lemah.
Sedangkan jika lampu tidak menyala dan tidak muncul gelembung, larutan tersebut disebut dengan larutan nonelektrolit. Kemudian, untuk mengetes larutan tersebut dibuat dengan cara dua buah lempengan atau kawat logam yang dinamakan elektrode dicelupkan ke dalam suatu larutan.
Kedua elektrode tersebut tidak saling bersentuhan dan dihubungkan ke dalam suatu rangkaian yang terdiri dari sumber tegangan listrik dan sebuah lampu pijar atau amperemeter. Jika ada arus listrik yang mengalir dalam rangkaian, maka larutan tersebut merupakan suatu penghantar arus listrik.
Sel elektrolisis yang terdiri atas bejana berisi larutan CuCl2 dimasukkan ke dalam larutan dimasukkan dua buah elektrode yang dihubungkan dengan sumber tegangan listrik. Elektrode yang dihubungkan dengan kutub positif baterai menjadi elektrode positif (anode), sedangkan elektrode yang dihubungkan dengan kutub negatif baterai menjadi elektrode negatif (katode).
Ketika arus listrik dialirkan, aliran muatan listrik akan melewati rangkaian yang ditunjukkan oleh menyimpangnya jarum amperemeter. Selain itu, pada anode aka terlihat gas klorin (Cl2) berwarna kuning kehijauan berbentuk gelembung yang keluar dari larutan, sedangkan katode akan terlapisi oleh logam terhadap (Cu).
Jika baterai dihubungkan kembali, maka perbuatan kimia tersebut akan berhenti. Demikian penjelasan dari suatu larutan yang dapat menghantarkan listrik dapat dibuat dengan cara seperti penjelasan di atas. Semoga dapat menambah pengetahuan kalian ya!