Sugeng Anggota DPRD Solo Geram Laporkan Ayam Goreng Widuran ke Polisi: Saya Merasa Ditipu

Vitriana D
Anggota DPRD Kota Surakarta dari Fraksi PKS Sugeng Riyanto (49) didampingi tim hukum MUI saat mengadukan Rumah Makan Ayam Goreng Widuran ke Polresta Solo. (Foto: MPI/Vitriana)Anggota DPRD Kota Surakarta dari Fraksi PKS Sugeng Riyanto (49) didampingi

SOLO, iNews.idAnggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PKS Sugeng Riyanto (49) resmi melaporkan rumah makan legendaris Ayam Goreng Widuran ke Polresta Solo, Rabu (11/6/2025). Dia mengaku merasa ditipu karena produk yang dijual sejak tahun 1978 diduga mengandung bahan nonhalal tanpa pemberitahuan yang jelas kepada konsumen.

Sugeng datang ke kantor polisi didampingi Ketua Bidang Hukum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Solo, Dedi Purnomo. Keduanya menyerahkan bukti-bukti berupa nota pembelian serta keterangan dari sejumlah saksi.

“Kenapa saya melapor, karena saya merasa ditipu saat membeli. Teman saya yang berhijab pun tidak diberi tahu bahwa ayam tersebut mengandung unsur nonhalal,” ujar Sugeng, Rabu (11/6/2025).

Politikus PKS itu menyampaikan kekecewaannya karena selama ini masyarakat mengenal Ayam Goreng Widuran sebagai kuliner yang aman dikonsumsi umat Muslim. Bahkan, menu ingkung dari rumah makan tersebut sering dijadikan oleh-oleh jemaah pengajian.

Dalam laporannya, Sugeng menyoroti absennya informasi terkait status kehalalan produk. Dia menilai rumah makan seharusnya mencantumkan label nonhalal jika memang menggunakan bahan-bahan yang tidak sesuai syariat Islam.

Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait
Nasional
5 bulan lalu

Lolos Sanksi Pakai Produk Nonhalal, Ayam Goreng Widuran Solo Boleh Buka Lagi

Jateng
5 bulan lalu

Alasan Polisi Belum Temukan Unsur Pidana Kasus Ayam Goreng Widuran Nonhalal

Nasional
6 bulan lalu

DPR Soroti Ayam Goreng Widuran Tak Cantumkan Logo Nonhalal: Bohongi Konsumen!

Nasional
6 bulan lalu

Menteri UMKM soal Ayam Widuran: Jangan Cepat Ambil Kesimpulan, Tunggu Proses Hukum

Nasional
6 bulan lalu

BPJPH soal Ayam Widuran Baru Umumkan Pakai Minyak Babi: Kenapa Baru Sekarang?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal