Survei Alvara, Mayoritas Setuju Lockdown Asal Makanan Terpenuhi

Abdul Rochim
CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali. (Foto: iNews.id).

JAKARTA, iNews.id - Penguncian wilayah atau lockdown sempat menjadi polemik saat penanganan wabah virus corona atau Covid-10 di Indonesia. Pro dan kontra mencuat ke ruang publik, meskipun akhirnya pemerintah tidak mengambil kebijakan tersebut.

Survei Alvara Research Center menunjukkan mayoritas publik ternyata setuju jika wilayah tempat tinggal mereka bahkan Indonesia melakukan lockdown. Respoden yang setuju jika Indonesia lockdown mencapai 60,7 persen dan yang setuju wilayah tempat tinggal mereka lockdown sebesar 68,8 persen.

Kendati demikian, sikap mendukung itu diiringi dengan catatan. Mereka setuju bila kebutuhan hidup bagi masyarakat tetap terjamin.

"Mereka setuju lockdown dilakukan dengan catatan bahwa jika ada pemenuhan bahan makanan, keamanan terjaga dan telekomunikasi tidak terhambat," kata CEO Alvara Hasanuddin Ali dalam paparan survei, Minggu (12/4/2020).

Dia menuturkan, mayoritas di semua wilayah setuju jika Indonesia melakukan lockdown, tetapi hampir 30 persen di Jawa tidak setuju. Berdasarkan umur, mayoritas kelompok usia setuju jika Indonesia melakukan lockdown, tetapi lebih dari 30 persen usia kurang dari 35 tahun tidak setuju.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Health
7 bulan lalu

Vaksin Covid-19 Terbaru Resmi Rilis, FDA Approve! 

Internasional
10 bulan lalu

Ilmuwan Temukan Virus Corona Terbaru Bisa Menyebar seperti Covid-19, Berbahayakah?

Megapolitan
1 tahun lalu

Pembelajaran di SMPN 8 Tangsel Kembali Normal usai Lockdown, Murid Wajib Pakai Masker

Megapolitan
1 tahun lalu

Lockdown SMPN 8 Tangsel Berakhir 4 November, Murid Batuk-Pilek Dilarang Masuk

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal