Di sisi lain, responden yang setuju masa jabatan Presiden diperpanjang angkanya 29 persen, sedangkan yang sangat tidak setuju sebesar 8 persen. Jika diakumulasikan, angkanya sebesar 37 persen.
Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada periode 11-17 Maret 2022 kemarin. Adapun, jumlah responden sebanyak 1.220 yang diambil secara acak.
Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2.90 persen, dengan tingkat akurasi data 95 persen. Setting pengambilan sample menggunakan teknik multistage random sampling (MRS), atau pengambilan sample bertingkat.