"Termasuk di Jakarta pun kami menginginkan para tokoh masyarakat, tokoh agama juga bisa mencairkan situasi yang beberapa hari ini terjadi polarisasi karena terbagi dua dan beda pilihan. Dan tentunya setelah semuanya selesai, kita juga bisa kembali bersatu dan menjaga persatuan dan kesatuan," tuturnya.
Tak hanya itu, Hadi menambahkan, sejumlah tokoh dari Gerakan Suluh Kebangsaan ini juga sempat melontarkan beberapa pertanyaan kepada dirinya. Dia bersyukur, semua pertanyaan bisa terjawab semuanya sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan.
"Saya yakin, beliau-beliau juga paham dan terus mendukung apa yang dilakukan oleh TNI, termasuk juga Polri untuk menjaga stabilitas keamanan di negara kita yang kita cintai, sampai tahapan nanti tanggal 22 Mei dan seterusnya sampai tanggal 20 Oktober 2019," ujarnya.
Sejumlah tokoh yang hadir di antaranya Mahfud MD, Frans Magnis Suseno, Benny Susetyo, Komaruddin Hidayat, Al Hilal Hamdi, Amin Abdullah. Hadir juga tiga Kepala Staf TNI yang turut mendampingi Panglima TNI dalam pertemuan yang digelar kurang lebih selama satu jam itu.