JAKARTA, iNews.id - Tim gabungan Densus 88 Antiteror Mabes Polri dan TNI telah melakukan penyisiran di rumah terduga teroris di Sibolga, Sumatra Utara (Sumut), Husain alias Abu Hamzah. Hal itu dilakukan setelah istri Abu Hamzah menolak menyerahkan diri setelah dikepung dan lebih memilih meledakkan diri.
Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan sejak pukul 08.00 - 09.00 WIB tim gabungan melakukan penjinakan sejumlah barang yang diduga bom.
"Ada benda-benda yang diduga bom dilakukan penetrasi dan dijinakkan dengan cara diledakkan oleh tim gegana Brimob," kata Dedi melalui keterangan tertulis, Rabu (13/3/2019).
Sebelumnya Dedi mengungkapkan, istri Abu Hamzah juga mengikutsertakan dua anaknya dalam aksi bunuh diri tersebut. "Meledakkan diri diduga dari, istri terduga pelaku. Diduga istri dan dua anak meninggal bersama (MB)," katanya kepada iNews.id, Rabu (13/3/2019).
Sebelum melakukan bom bunuh diri, polisi juga telah melakukan negosiasi dengan istri Abu Hamzah sejak siang hingga dini hari. "(Negosiasi) Dari kemarin siang sampai tadi dini hari meledakkan diri itu," ujarnya.