Ulama Keturunan Wali Songo Yakin Ganjar Mampu Jaga Nasionalisme dan Harkat - Martabat Bangsa

iNews.id
Sejumlah ulama dari berbagai daerah mengatasnamakan Keluarga Besar Pencinta Wali Songo dan Keturunan Wali Songo bertemu dengan Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo di wilayah Jakarta Selatan, Kamis (21/12/23) malam. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Sejumlah ulama dari berbagai daerah mengatasnamakan Keluarga Besar Pencinta Wali Songo dan Keturunan Wali Songo bertemu dengan Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo di wilayah Jakarta Selatan, Kamis (21/12/23) malam. Dalam dialog, mereka menyampaikan berbagai persoalan yang diharapkan bisa diimplementasikan pasangan Ganjar-Mahfud ketika berhasil memenangkan kontestasi Pemilu 2024.

Pengasuh Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum Banten, KH Imaduddin Utsman Al Bantani mengungkapkan semangat nasionalisme dan patriotisme harus selalu ditanamkan oleh pemerintah kepada masyarakat di masa mendatang. Rasa persatuan dan kesatuan perlu diwujudkan untuk menciptakan keharmonisan dalam bingkai kebhinekaan sesuai amanat Pancasila dan UUD 1945. 

"Alhamdulillah beliau (Ganjar) merespons untuk melaksanakan pesan-pesan dari para kesepuhan, pecinta Wali Songo dan dzuriyyat (keturunan) Wali Songo. Di antaranya, pertama adalah untuk tetap menjaga negara kesatuan Republik Indonesia ini tetap berlangsung untuk selama-lamanya, yang kedua adalah menjaga harkat martabat bangsa Indonesia untuk senantiasa menjadi tuan rumah di negeri sendiri," ungkap KH Imaduddin.

Keluarga Besar Pencinta Walisongo dan keturunan Walisongo ini juga menyebut bahwa penerapan ajaran Islam yang moderat atau wasathiyah meliputi keseimbangan hubungan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta sikap toleransi mampu membawa kerukunan dan kedamaian bangsa.

"Selanjutnya adalah menjaga sejarah bangsa Indonesia agar tidak mengalami pembelokan dari upaya-upaya yang dilakukan oleh beberapa pihak," ucap dia.

Sejarah peradaban masuknya Islam di Indonesia yang dibawa oleh Wali Songo membawa konsep damai, serta beriringan dengan tradisi maupun budaya ini tidak boleh dilupakan.

"Terutama tentang sejarah masuknya agama Islam di Indonesia atas peran dan usaha Wali Songo sehingga keislaman kita hari ini adalah keislaman yang bisa untuk beriringan dengan tradisi dan budaya masyarakat Indonesia," katanya.

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Nasional
1 bulan lalu

Roy Suryo Tuding KPU Terbitkan Aturan Khusus soal Ijazah Capres-Cawapres untuk Loloskan Gibran

Nasional
4 bulan lalu

Ganjar soal Megawati Merangkap Sekjen PDIP: Tidak Mungkin Permanen

Nasional
4 bulan lalu

Hasto Dapat Amnesti dari Prabowo, Ganjar: Terima Kasih

Nasional
4 bulan lalu

Suryadharma Ali Meninggal Dunia, Hatta Rajasa Ungkap Pertemuan Terakhir Setahun Lalu

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal