Wapres mengatakan selama lima tahun terakhir pemerintah telah melakukan berbagai macam upaya untuk penanggulangan kemiskinan ekstrem.
“Antara lain perluasan bantuan sosial, inovasi program peningkatan pendapatan melalui kebijakan pasar tenaga kerja, mobilisasi perlindungan sosial pada masa pandemi Covid-19 hingga sampai mampu mempertahankan kemiskinan dibawah 10%,” ujarnya.
Wapres mengatakan saat ini masih ada tantangan seperti ketepatan sasaran program bantuan, ketepatan jumlah dan waktu penyalurannya, serta memastikan komplementaritas program bagi keluarga dalam kelompok 25% terbawa dari tingkat kesejahteraan.
“Saya kira itu beberapa hal yang masih banyak hal yang harus dilakukan untuk mencapai target kemiskinan di 2024 itu,” pungkasnya.