Wapres Sebut Penanganan Stunting Salah Satu Prioritas Pemerintah, Target 2024 Turun 14 Persen

Binti Mufarida
Wapres Ma'ruf saat bertemu Kongres Wanita Indonesia (Kowani) dan Pita Putih Indonesia (PPI) (dok. Setwapres)

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyebut penanganan stunting menjadi salah satu program prioritas pemerintah. Penanganan stunting dapat menentukan sumber daya manusia Indonesia di masa mendatang.

Hal itu disampaikan Ma'ruf saat bertemu Kongres Wanita Indonesia (Kowani) dan Pita Putih Indonesia (PPI) di kediaman resmi Wapres di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa (3/1/2022).

“Pemerintah menjadikan stunting ini sebagai salah satu program prioritas karena ini menyangkut soal sumber daya manusia ke depan,” ujar Wapres dalam keterangan resminya, Rabu (4/1/2023).

Ma'ruf mengatakan, apabila masalah stunting ini tidak ditangani, maka akan tumbuh generasi yang tidak sehat dan tidak memiliki daya saing.

“Karena itu, pemerintah memiliki target agar di tahun 2024 nanti angka stunting dapat menjadi 14 persen,” ujar Ma'ruf.

Menurut Wapres, saat ini angka stunting masih sekitar 21,52 persen, atau hanya menurun 2,9 persen dibandingkan tahun 2021 yang sebesar 24,4 persen. Oleh karena itu, untuk mencapai target 14 persen di tahun 2024 perlu ada upaya percepatan yang didukung berbagai pihak.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Munas XI MUI, Ma'ruf Amin Terpilih Jadi Ketua Dewan Pertimbangan 2025-2030

Nasional
2 hari lalu

Munas MUI: Anwar Iskandar dan Ma'ruf Amin Berpeluang Pimpin Periode 2025-2030

Health
1 bulan lalu

Bahlil Ternyata Pernah Busung Lapar, Penyakit Apa Itu?

Bisnis
1 bulan lalu

Komitmen Akselerasi Penanggulangan Stunting, Bank Mandiri Raih Apresiasi dari BKKBN

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal