Lebih lanjut, pendampingan ini akan memberikan arah dan langkah strategis yang dapat diambil perusahaan dalam memprioritaskan project implementasi industri 4.0 sesuai dengan key performance indicators (KPI) perusahaan.
Dia menerangkan pendampingan implementasi industri 4.0 ini juga merupakan upaya Kementerian Perindustrian dalam menyiapkan perusahaan industri untuk berpartisipasi dalam Hannover Messe 2020. Seperti diketahui, Indonesia merupakan Partner Country Hannover Messe 2020, di mana Hannover Messe ini merupakan cikal bakal lahirnya revolusi industri 4.0.
Hannover Messe menjadi sarana Indonesia untuk menarik investasi serta menunjukkan kesiapan Indonesia dalam bertransformasi menuju industri 4.0.
“Kita berharap perusahaan industri dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperkenalkan produk, teknologi, serta peluang akses pasar internasional,” kata Ngakan.
Guna semakin menggaungkan industri untuk bertransformasi dan implementasi industri 4.0, Kemenperin akan menyelenggarakan Roadshow INDI 4.0 sebagai sarana para stakeholder dan ekosistem industri 4.0 untuk menunjukkan hasil dan capaian implementasi industri 4.0. Roadshow INDI 4.0 akan dilaksanakan pada 17-18 September 2019 di Surabaya, Jawa Timur.
"Kita ingin menunjukkan ke publik khususnya di Jawa Timur industri 4.0 ini telah diterapkan di beberapa industri di Indonesia. Dengan pendampingan yang dilakukan Kementerian Perindustrian, industri dapat mengimplementasikan industri 4.0 di perusahaannya,” kata Ngakan.