Peugeot pun ikut merespons. Mereka mulai menerapkan sistem roda kemudi pertama pada Peugeot Type 36 tahun 1901, dilengkapi dua buah inovasi, yaitu roda kemudi dan kap mesin merupakan hal baru pada masanya.
Pada awal 1990, penggunaan airbag dan power steering pada roda kemudi semakin umum. Ini mengubah paradigma dari roda kemudi yang semula hanya memiliki fungsi manuver kendaraan, menjadi lebih multifungsi.
Berbagai inovasi terhadap roda kemudi pun semakin marak dilakukan. Mulai dari perubahan bahan dasar, bahan pembungkus, bentuk, dan juga penyematan berbagai teknologi dan fungsi pada roda kemudi itu sendiri.
Ajang perlombaan balap juga memiliki peran penting dalam perkembangan inovasi bentuk dan fungsi roda kemudi. Pada mobil balap Peugeot 908, seluruh kontrol kendaraan disematkan pada setir mobil. Kemudian inovasi ini diadopsi pada roda kemudi Peugeot harian terkini, dengan menyematkan berbagai teknologi.
Hingga pada 2012, Peugeot 208 memperkenalkan inovasi besar pada posisi pengemudi dengan meluncurkan Peugeot i-Cockpit®. Inovasi tersebut tidak lepas dari roda kemudi yang didesain sedemikian rupa sehingga menjadi sangat kompak dan ergonomis.
Setir didesain ulang untuk memberikan genggaman yang semakin baik. Tidak hanya itu, desain ini memberikan sang pengemudi pandangan lebih jelas terhadap instrumen kendaraan serta jarak pandang jalan.