Berdiri sejak Zaman Penjajahan, Ini Rahasia PO Bus NPM Bertahan hingga Generasi Ketiga

Siska Permata Sari
PO Bus NPM didirikan sejak zaman penjajahan Belanda pada 1937 oleh Bahauddin Sutan Barbangso Nan Kuniang. (Foto: Tangkapan Layar YouTube PerpalZ TV/NPM)

Pada dekade 1980-an, PO NPM mulai menjalani trayek ke pulau Jawa. Dari Sumatera Barat, PO NPM memulai pemberangkatan ke berbagai jurusan di pulau Jawa dari beberapa kota, seperti Padang, Bukittinggi, Pariaman, Payakumbuh, dan lainnya.

Pada puncak kejayaannya, Di era 1900-an hingga awal 2000 jaringan trayek PO NPM membentang mulai dari Medan, Pekanbaru, Dumai, Jambi, Bengkulu, Palembang, dan Bandar Lampung di pulau Sumatra, hingga Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, dan Bandung di pulau Jawa. NPM juga melayani trayek utama di Sumbar, yaitu Padang – Bukit Tinggi.

"Era 1990-an merupakan masa keemasan transportasi darat. Untuk Padang menuju Medan bisa 40 bus per hari. Coba hitung dalam satu hari ada tujuh rit dari jam 5 pagi. Berarti setiap 5 menit ada bus NPM lewat, termasuk bus-bus lainnya," kata Angga.

Memasuki tahun 2000-an tantangan besar dialami semua PO bus. Menurunnya angkutan penumpang bus jarak jauh karena berbagai faktor, seperti harga tiket pesawat murah, mudahnya mendapatkan mobil pribadi melalui kredit, dan maraknya perusahaan travel yang menggunakan mobil kecil. Ini menyebabkan banyak armada bus besar seperto PO NPM menganggur dan menyebabkan kerugian.

"Situasi ini menjadi tantangan. Saya sendiri awalnya tidak berkecimpung di dunia bus. Saya lulus kuliah S2 dari Australia. Namun, ayah meninggal pada 2006. Saya terpanggil untuk melanjutkan usaha walaupun sudah bekerja sekitar 2,5 tahun di salah satu bank swasta di Jakarta," ujar Angga.

Untuk keluar dari kesulitan ini, Angga sebagai pengelola generasi ketiga melakukan pengembangan usaha dengan membuka angkutan pariwisata yang bernama Vircansa Tour Bus yang beroperasi di Sumatra Barat dan sekitarnya.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Buletin
5 bulan lalu

Karyawan PO Bus Kena PHK gegara Kebijakan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Larang Study Tour

Niaga
7 bulan lalu

Bus Ada Kecoa dan Izin Kedaluwarsa, PO Rosalia Indah: Perizinan Sudah Terbit Sistem Belum Update

Mobil
8 bulan lalu

Langgar Aturan, Kemenhub Bakal Tindak Tegas PO Bus ALS Tewaskan 12 Penumpang

Niaga
9 bulan lalu

Gempar Pemudik Meninggal di Dalam Bus, Diduga Korban Kelelahan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal