Sebelum Beli, Simak Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik

Muhamad Fadli Ramadan
Mobil listrik juga jauh lebih hemat karena tak perlu membeli BBM dan perawatannya tidak sebanyak mobil konvensional.  (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

4. Lebih hemat

Selain tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk melakukan perawatan servis berkala, pengguna mobil listrik juga tak perlu membeli BBM sehingga pengeluaran dapat ditekan dan dialihkan ke tabungan.

Untuk jangka waktu panjang mobil listrik jauh lebih hemat ketimbang mobil konvensional yang mengharuskan pemiliknya mempersiapkan uang setiap tiga atau enam bulan sekali untuk perawatan berkala.

5. Bebas ganjil-genap

Beberapa kota besar di Indonesia telah menerapkan aturan Ganjil-Genap untuk mengatasi kemacetan. Tapi, pemilik mobil listrik tak perlu khawatir karena saat ini kendaraan tersebut bebas dari aturan Ganjil-Genap.

Mobil listrik akan ditandai dengan kelir biru pada bagian bawah pelat nomor yang akan dibebaskan oleh petugas kepolisian ketika memasuki wilayah Ganjil-Genap.

Kekurangan Mobil Listrik

1. Harga mobil listrik masih mahal

Mobil listrik belum lama diluncurkan sehingga baru sedikit produsen yang secara resmi menjualnya ke masyarakat. Saat ini baru Wuling yang menjual mobil listrik dengan harga terjangkau, yakni Air ev yang dibanderol mulai Rp190 juta hingga Rp275 juta on the road Jakarta sudah termasuk subisidi.

Sedangkan Hyundai yang memiliki mobil listrik cukup besar seperti Kona EV dan IONIQ 5, memasang harga di Rp400 hingga Rp600 jutaan. Bahan baku pembuatan baterai disinyalir menjadi penyebab tingginya harga mobil listrik saat ini.

2. Infrastruktur belum memadai

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) belum banyak tersedia yang membuat masyarakat Indonesia ragu untuk beralih ke mobil listrik. Di Jakarta, SPKLU memang telah tersebar, tapi di wilayah lain masih sangat sulit untuk menemukannya.

Hyundai sendiri telah mempersiapkan Wall Mount Charging di 200 lokasi, tapi model tersebut tidak cocok untuk mobil listrik pabrikan lainnya. Sehingga aturan juga perlu diterapkan pada model colokan mobil listrik sehingga memiliki jenis yang sama.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
16 jam lalu

Pabrikan China Nilai Mobil Listrik Lebih Populer Ketimbang Hybrid di Perkotaan

Internasional
2 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Luncurkan Mobil Listrik Buatan Dalam Negeri QV-E

Mobil
4 hari lalu

Dalam 2 Tahun, BYD Percepat Akselerasi Kendaraan Listrik di Indonesia

Mobil
5 hari lalu

Kembangkan 3 Model Mesin, MG Unjuk Teknologi Mobil ICE, HEV hingga BEV

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal