JAKARTA, iNews.id – Pemerintah telah memberikan subsidi Rp7 juta untuk konsumen yang membeli motor listrik. Tapi, hingga saat ini populasi motor listrik masih jauh dari penjualan motor konvensional.
Kendati demikian, Abdullah Alwi, sekretaris Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) mengatakan peningkatannya cukup signifikan.
“Per bulan ini, sudah ada 75 ribu unit lebih motor listrik yang beredar di Indonesia. Ini meningkat secara signifikan. Padahal, 2020 lalu, jumlahnya masih ratusan unit,” kata Abdullah di Jakarta Pusat,).
Saat ini, produsen yang mendaftarkan motor listrik mereka untuk masuk dalam program subsidi pemerintah juga makin banyak. Abdullah mengungkapkan sudah ada 19 merek dan 56 model motor listrik yang terdaftar.
Diharapkan jumlah tersebut terus bertambah dan membuat masyarakat semakin memiliki banyak pilihan untuk membeli motor listrik. Hal ini juga akan membangun pasar bekas motor listrik, mengingat konsumen Indonesia masih memikirkan harga jual sebelum membeli.