Dia menambahkan, bus listrik Higer sudah mengikuti pengujian TransJakarta selama dua pekan dan sudah lulus uji type (SUT) dari Menteri Perindustrian. Kehadiran bus ini sesuai dengan rencana pemerintah mempercepat pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang telah dituangkan melalui Peraturan Presiden No 55 Tahun 2019.
"Penyediaan bus listrik Higer di Indonesia ini sejalan dengan visi pemerintah untuk kendaraan ramah lingkungan bebas polusi gas buang dan bebas polusi suara," kata Antonius.