Honda CBR1000RR Terlibat 2 Kasus Kecelakaan, Pengamat: Penting Berkendara Defensif

Riyandy Aristyo
Defensive driving mengedepankan sisi proaktif dan antisipasi, sehingga potensi bahaya dapat dicegah serta dapat meminimalkan potensi kecelakaan. (Foto: Dok/Honda)

Tipe mengemudi seperti ini menyumbangkan angka kecelakaan tertinggi dengan persentase sebesar 55 persen berdasarkan data statistik kecelakaan di Indonesia.

Berbeda dengan defensive driving yang mengedepankan sisi proaktif, artinya berpikir panjang, mencegah sebelum terjadi, dan antisipasi, sehingga potensi bahaya dapat dicegah serta dapat meminimalkan potensi kecelakaan.

"Mengemudi defensif cukup mudah, selalu berpikir positif, toleransi, sopan, berbagi, jaga jarak kendaraan, jaga kecepatan, kontrol emosi, atur manajemen waktu perjalanan, utamakan keselamatan orang lain dan tidak seruntulan," kata Sony.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Motor
1 tahun lalu

Honda Luncurkan Motor MotoGP Versi Jalan Raya CBR1000RR-R Fireblade

Mobil
2 tahun lalu

Angka Kecelakaan Tinggi, Kampanye Keselamatan Berkendara Harus Terus Dilakukan

Mobil
2 tahun lalu

Angka Kecelakaan Tinggi, Astra Edukasi Pengemudi Taksi Online Terapkan Safety Driving

Mobil
2 tahun lalu

Hindari Microsleep, Simak Waktu Ideal Berkendara saat Libur Nataru

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal