Rangka eSAF yang lebih ringan dapat membuat motor lebih irit bahan bakar. Hal ini dibuktikan dengan hasil tes internal Honda, yang menunjukkan bahwa Honda Genio dapat mencapai konsumsi bahan bakar hingga 59,1 km/liter.
Penggunaan rangka eSAF memungkinkan insinyur Honda untuk mendesain ruang yang lebih besar untuk tangki bahan bakar dan bagasi. Hal ini dapat dilihat pada Honda BeAT, yang memiliki bagasi 12 liter dan tangki bahan bakar 4,2 liter.
Rangka eSAF menggunakan teknologi dan bahan yang lebih canggih, sehingga biaya produksinya lebih tinggi. Hal ini berdampak pada harga jual akhir motor, yang mungkin lebih mahal daripada motor dengan rangka konvensional.
Rangka eSAF baru mulai digunakan pada motor Honda beberapa tahun terakhir. Oleh karena itu, ketersediaannya masih terbatas. Ketersediaan yang terbatas ini membuat sulit untuk mendapatkan rangka pengganti jika terjadi kerusakan atau kehilangan. Namun, secara umum, rangka bukanlah komponen yang cepat rusak. Selain itu, penggantian rangka motor secara total jarang terjadi.
Nah, itulah informasi tentang kelebihan dan kekurangan rangka eSAF pada motor menjadi topik pembicaraan hangat di media sosial.