Kebijakan Tarif Amerika Bisa Guncang Industri Otomotif Indonesia, Ini Harus Dilakukan Pemerintah

Dani M Dahwilani
Penerapan tarif Amerika Serikat (AS) terhadap 185 negara termasuk Indonesia berpotensi membawa dampak signifikan terhadap industri otomotif nasional. (Foto: Dok iNews)

Diberitakan sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menandatangani instruksi presiden pada Rabu (2/4/2025) yang mengesahkan penerapan tarif baru. Tarif dasar minimum sebesar 10 persen serta dengan jumlah lebih tinggi diterapkan terhadap negara-negara yang dianggap menyalahi timbal-balik perdagangan. 

Ini merupakan janji lama yang pernah disampaikan Trump, memberlakukan tarif resiprokal atau timbal balik terhadap negara-negara di seluruh dunia yang selama ini menikmati untung dari perdagangan dengan AS.

"Menurut pendapat saya, ini adalah salah satu hari terpenting dalam sejarah Amerika. Ini adalah deklarasi kemerdekaan ekonomi kita," ujarnya, saat mengumumkan tarif baru tersebut di Rose Garden, Gedung Putih.

Dia mengklaim kebijakan ini merupakan upaya terbaru untuk membangun perekonomian AS. Tujuannya untuk mendorong manufaktur dalam negeri, meningkatkan pendapatan pemerintah, serta menggagalkan kecurangan dalam perdagangan.

"Kita akan meningkatkan basis industri dalam negeri. Kita akan membuka pasar luar negeri dan mendobrak hambatan perdagangan luar negeri, dan pada akhirnya lebih banyak produksi di dalam negeri akan berarti persaingan lebih kuat dan harga yang lebih rendah bagi konsumen," ujarnya.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Internasional
12 jam lalu

Afrika Selatan Tolak Serahkan Kepresidenan G20 kepada Amerika di KTT, Kenapa?

Internasional
13 jam lalu

Proposal Damai Perang Ukraina Untungkan Rusia, Amerika Bantah Isinya Wish Lists Moskow

Internasional
17 jam lalu

Badan Penerbangan Amerika Peringatkan Maskapai Penerbangan Waspadai Langit Venezuela

Internasional
18 jam lalu

Gawat! Amerika Dilaporkan Segera Serang Venezuela

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal