JAKARTA, iNews.id - Pergeseran teknologi semakin cepat. Termasuk pada penggunaan teknologi smartphone alias ponsel pintar.
Tiga CEO perusahaan teknologi Elon Musk, Mark Zuckerberg, dan Sam Altman mengisyaratkan kiamat smartphone, akhirnya masa ponsel pintar. Namun, Tim Cook, bos Apple tetap yakin smartphone masih akan terus dibutuhkan.
Dilansir dari IDR, Kamis (3/4/2025), Elon Musk, Bill Gates, Mark Zuckerberg, dan Sam Altman mengembangkan teknologi yang dapat digunakan, antarmuka pada otak, dan augmented reality. Namun, Tim Cook dan Apple belum siap menyerahkan smartphone begitu saja.
Chip Otak
Elon Musk, melalui perusahaan Neuralink, berupaya keras membuat smartphone tidak lagi dibutuhkan dengan menciptakan implan atau chip pada otak manusia, brain-computer interfaces. Implan ini memungkinkan pengguna berinteraksi dengan teknologi hanya menggunakan pikiran mereka — tanpa layar, tanpa gesekan, tanpa masukan fisik.
Sejauh ini, dua subjek manusia telah menerima implan tersebut, yang menunjukkan kelayakan awal konsep ini.
Tato Elektronik
Bill Gates mengeksplorasi arah yang berbeda, mendukung Chaotic Moon dan tato elektroniknya. Tato yang dikemas dengan nanosensor ini mampu mengumpulkan, mengirim, dan menerima data. Potensinya berkisar dari pemantauan kesehatan hingga pelacakan dan komunikasi GPS, yang mengubah tubuh manusia menjadi platform teknologi.
Mark Zuckerberg, berfokus pada kacamata augmented reality (AR Glass). Dia memperkirakan teknologi ini akan menggantikan smartphone sebagai perangkat komputasi utama pada 2030.
AR diklaim dapat menangani sebagian besar tugas digital digunakan pada telepon saat ini. Idenya sederhana, melapisi dunia digital langsung ke bidang penglihatan.