Bus PO MTI Masih Pakai Klakson Standar, Rian Mahendra Ungkap Biaya Bikin Telolet

Muhamad Fadli Ramadan
Rian Mahendra, pemilik PO Mahendra Transport Indonesia (MTI) mengungkapkan dirinya tak mempermasalahkan modifikasi klakson telolet/basuri. (Foto: Instagram)

“Kalau mereka keluarin modal itu tidak asal-asalan. Yang pakai basuri atau lampu kolong bisa keluar modal lebih dari Rp10 juta. Basuri saja bisa Rp7 juta, belum lampu kolong dan karpet dalam. Tapi aku suka, mereka jadi jaga betul armadanya,” ujar Rian.

Seperti diketahui, saat ini PO MTI baru menjalankan 4 unit bus untuk melayani rute Jakarta-Pekalongan dan sebaliknya. Terlihat pada salah satu armadanya mendapat julukan Herculez yang terpasang pada kaca depan atas.

Rian Mahendra juga mengungkapkan julukan sebuah bus diberikan oleh kru yang memang bertanggung jawab atas armada tersebut. Itu dilakukan agar mereka merasa lebih dekat dan mempunyai rasa memiliki sehingga dapat menjaga unit dengan sepenuh hati.

“Julukan itu bagaimana kru bus saja. Kita kasih kebebasan saja. Kita kasih panggung di luar itu kan sarana komunikasi mereka untuk sesama sopir. Tapi kalau di manajemen kita sama ratakan,” ucap Rian.

Editor : Ismet Humaedi
Artikel Terkait
Megapolitan
7 hari lalu

Bus Royal Trans Ludes Terbakar di Tol Wiyoto Jakut, Api Diduga Muncul dari Mesin

Megapolitan
7 hari lalu

Bus Terbakar Hebat di Tol Wiyoto Kelapa Gading Jakut, Begini Kondisinya

Mobil
1 bulan lalu

Mengintip Bus Anti Peluru Freeport, Dibuat untuk Keamanan Antar Jemput Karyawan

Aksesoris
2 bulan lalu

KNKT Kesulitan Awasi Klakson Telolet, Ini Masalahnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal