Operasional Bus Dirombak, Begini Dampak Kehadiran Rian Mahendra di PO Kencana

Raden Yusuf Nayamenggala
Tiga bulan lebih menggawangi perusahaan otobus (PO) Kencana, apa saja dampak dari kehadiran Rian Mahendra. (Foto: Instagram Rian Mahendra)

Diberitakan sebelumnya, Rian mengungkapkan, saat dirinya diminta bergabung dengan PO bus Kencana sempat menanyakan bos perusahaan (Toni) mengenai penambahan armada. Sebab, saat masih menjabat sebagai direktur operasional PO Haryanto, Rian biasa mengurus ratusan bus.

"Mas saya kalau suruh kerja megang bus 2-3, maaf kalau memang Kencana cuma kepikiran jalan segitu-gitu saja, aduh kayaknya sayang kalau ngehire saya," ujar Rian di kanal YouTubenya

Menanggapi pertanyaan Rian, bos PO Kencana berjanji menambah bus baru. "Enggak mas. Mas Rian butuh berapa? Ya, paling enggak sampai akhir tahun ada lah penambahan agar agen-agen kita kerjanya semakin semangat dan semakin melayani penumpang dengan baik," ujar Rian.

"Akhirnya di ACC lah kemarin. Begitu sudah tanda tangan SK surat keputusan kerja dan job desk gua apa saja, langsung dia SPK (surat pemesanan kendaraan) enam unit buat akhir tahun. Itu bukti keseriusan omongan beliau," kata Rian.

Dia menuturkan sang bos dalam mengembangkan bisnis tidak ingin mengandalkan pinjaman uang dari bank. Sebab itu, pemilik PO Kencana memilih membeli kendaraan cash sesuai dengan kemampuan perusahaan.

Di sisi lain, Rian memutuskan menjual empat bus PO Kencana. "Jadi keputusan pertama gua sebelum kerja itu ngejual empat bus PO Kencana yang tahun 2010 sama tahun 2013. Bodinya baru, memang bajunya baru, tapi tahunnya (lama)," ujar Rian di kanal YouTube Kencana Indonesia Official. 

Sebagai gantinya, PO Kencana mendatangkan bus double decker baru yang akan segera keluar dari koroseri Tentrem.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Buletin
5 bulan lalu

Karyawan PO Bus Kena PHK gegara Kebijakan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Larang Study Tour

Niaga
7 bulan lalu

Bus Ada Kecoa dan Izin Kedaluwarsa, PO Rosalia Indah: Perizinan Sudah Terbit Sistem Belum Update

Mobil
8 bulan lalu

Langgar Aturan, Kemenhub Bakal Tindak Tegas PO Bus ALS Tewaskan 12 Penumpang

Niaga
9 bulan lalu

Gempar Pemudik Meninggal di Dalam Bus, Diduga Korban Kelelahan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal