PO Bus Kebanyakan Pilih Remajakan Armada Ketimbang Beli Baru, Ini Penyebabnya

Muhamad Fadli Ramadan
Kenyakan PO bus memilih merestorasi atau meremajakan armadanya dibandingkan beli baru. (Foto: Ilustarsi/Antara)

“Itu sebenarnya banyak dilakukan teman-teman saat ini, make over unit mereka agar lebih segar. Selain membuat tampilan lebih menarik, ini juga mengecilkan risiko karena mungkin beberapa bagian sudah korosi, jadi harus direparasi,” ujar Sani.

Salah satu cara melakukan peremajaan, kata Sani, dengan memotong bagian depan dan belakang. Biasanya bagian kaca depan dibentuk dengan model kekinian, yakni dengan double glass, tapi ada juga yang tetap menggunakan single glass.

Pada bagian belakang biasanya dibentuk lebih minimalis sesuai karakter setiap karoseri pembuat bodi yang akan menciptakan kesan bus tinggi. Bagian lampu depan dan belakang juga dibentuk lebih modern, sehingga bus terlihat seperti unit baru.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Buletin
5 bulan lalu

Karyawan PO Bus Kena PHK gegara Kebijakan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Larang Study Tour

Niaga
7 bulan lalu

Bus Ada Kecoa dan Izin Kedaluwarsa, PO Rosalia Indah: Perizinan Sudah Terbit Sistem Belum Update

Mobil
8 bulan lalu

Langgar Aturan, Kemenhub Bakal Tindak Tegas PO Bus ALS Tewaskan 12 Penumpang

Niaga
9 bulan lalu

Gempar Pemudik Meninggal di Dalam Bus, Diduga Korban Kelelahan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal