3. Elliptical
Alat fitnes berikutnya adalah Elliptical. Elliptical memiliki sistem kerja yang hampir sama dengan Treadmill. Jika Treadmill berjalan otomatis, maka Elliptical bergerak menggunakan energi yang dikeluarkan dari penggunanya.
Energi yang dikeluarkan pada tubuh bagian bawah membantu mengencangkan otot bagian perut, paha, hingga kaki. Latihan ini harus dilakukan secara bertahap. Diawali dengan gerakan yang lambat. Lalu semakin ditingkatkan perlahan.
4. Dumbbell
Seperti yang kita ketahui, Dumbbell biasanya digunakan untuk membentuk otot yang ada di bagian lengan. Dari mulai biceps, triceps hingga bagian dada. Namun, Dumbbell juga bisa digunakan untuk membakar kalori dan mengecilkan perut.
Penggunaan Dumbbell ini biasanya digunakan pada senam Yoga, Aerobik, Zumba dan lain sebagainya. Dumbbell digunakan sebagai penambah beban sehingga pembakaran kalori dan lemak bisa maksimal.
5. Climber/Stepper
Alat berikutnya yaitu Climber/Stepper. Alat ini memiliki mekanisme yang mengadopsi bagaimana ketika orang sedang menaiki tangga. Climber/Stepper ini bertujuan untuk melatih kekuatan tubuh bagian bawah. Khususnya di bagian yang menjadi tumpuan seperti kaki dan perut. Manfaat alat ini untuk meningkatkan kemampuan menahan beban.