“Menjadi wasit bulu tangkis bukanlah sebuah pekerjaan (utama), karena tidak setiap minggu ada pertandingan. Keseharian saya sebagai guru. Saya adalah guru olahraga di SMP 4 Patuk, Gunungkidul,” sambung Wahyana.
Jadi, ketika tak ada kompetisi bulu tangkis, Wahyana hanya fokus menjadi guru di SMP Negeri 4 Patuk. Menjadi wasit hanyalah kerja sampingan bagi Wahyana. Namun, lewat pekerjaan itu membuatnya dapat pergi ke berbagai negara.
Wahyana yang kini sudah berusia 53 tahun, merupakan warga Sidomulyo, Kapenewon Godean, Sleman. Berkat kehebatannya memimpin laga bulu tangkis, dia pun juga dipercaya memegang jabatan di PBSI sebagai Sub Bidang Perwasitan pada musim 2020-2024.