BRISBANE, iNews.id - Petenis asal Rusia Maria Sharapova berharap kondisi bahunya tidak mengganggu permainan pada Brisbane International, 6 Januari mendatang. Dia berharap ajang itu bisa menjadi awal yang baik untuknya di 2020.
Cedera bahu memang menjadi momok tersendiri bagi Sharapova. Keadaan itu membuatnya kesulitan untuk bisa tampil maksimal sepanjang 2019 lalu, sehingga gagal meraih gelar dari 15 turnamen yang diikutinya.
Kini petenis berusia 32 tahun itu berharap bisa menunjukkan kemampuannya. Meski begitu, Sharapova mengaku senang masih memiliki tenaga untuk tampil di level dunia.
“Ini merupakan awal yang baru, setelah tahun lalu yang begitu berat. Ada naik dan turun. Beberapa kali saya merasa siap, tetapi kondisi bahu tidak memungkinkan,” kata Sharapova dikutip Guardian.
“Saya menjalani jeda kompetisi dengan baik, dan termotivasi untuk bersaing. Hal itu merupakan pertanda positif pada titik karier seperti sekarang. Saya tak pernah menyangka bisa bermain melewati usia 30 tahun,” ujarnya.