JAKARTA, iNews.id – Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) mengonfirmasi pembatalan turnamen Korea Open, Korea Masters dan Macau Open, lewat situs resmi mereka pada Rabu (11/8/2021). Terkait dengan pembatalan itu, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) turut berkomentar.
Melalui rilis resmi PBSI pada hari yang sama, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, menyampaikan rasa kecewanya atas pembatalan turnamen-turnamen tersebut. Dia mengatakan Korea Open sedianya akan digunakan untuk gambaran tim yang akan berlaga di Piala Sudirman dan Piala Thomas & Uber.
"Ya memang harusnya Korea Open ini jadi ajang pemain-pemain kami untuk kembali bertanding. Ada beberapa nama yang ikut itu sudah lama tidak bertanding dan ada pemain muda juga. Kami mau lihat kesiapan dan perkembangan mereka sekaligus mengambil gambaran untuk tim Sudirman dan Thomas & Uber nanti," kata Rionny dalam rilis tersebut.
Meski kecewa, Rionny tetap menerima keputusan tersebut dan mengambil sisi positif dari pembatalan itu. Menurutnya, pembatalan itu terjadi karena negara-negara di Asia masih berjuang melawan pandemi Covid-19 dan kesehatan serta keselamatan atlet menjadi prioritasnya.