Valencia mencoba tancap gas di awal babak kedua dan mampu merepotkan para pemain Real Madrid. Peluang emas terjadi di menit ke-51 setelah Musah mampu menerobos masuk ke area permainan Real Madrid. Namun Guedes tidak bisa menggunakan kesempatan itu dengan baik.
Mendapat serangan bertubi-tubi, kini para pemain real Madrid lebih sering berada di area permainan sendiri dan hanya mampu bermain bertahan. Valencia pun terus menggempur pertahanan Real Madrid tanpa ampun.
Serangan Valencia pun akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-66. Hugo Duro mampu mengontrol bola dengan sangat baik dan langsung menembaknnya ke gawang Real Madrid yang tidak mampu diselamatkan Courtois.
Setelah tertinggal, Ancelotti mencoba untuk mengubah strategi dengan melakukan pergantian. Namun Valencia yang sangat agresif di babak kedua masih sulit untuk dibendung.
Namun Real Madrid tidak mau menyerah begitu saja. Menjelang akhir pertandingan, Vinicius Junior mampu membuat tuan rumah terdiam dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah mampu menuntaskan umpan dari Karim Benzema pada menit ke-86.
Valencia langsung kehilangan gaya permainannya dan harus kembali kecolongan pada menit ke-88 oleh Karim Benzema. Valencia tidak mampu mencetak gol penyeimbang, Real Madrid pun berhak untuk menjadi pemenang dengan skor 1-2.
Susunan Pemain:
Valencia (4-4-2): Giorgi Mamardashvili; Thierry Correia (T Lato ’23), Gabriel Paulista, Omar Alderete, Dimitri Foulquier; Carlos Soler (Y Musah ’15), Daniel Wass, Hugo Guillamon, Hugo Duro (M Andre ’79); Gonçalo Guedes, Maxi Gomez (U Racic ’80).
Pelatih: Jose Bordalas.
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Daniel Carvajal (L Vazquez ’26), Eder Militao, David Alaba, Nacho; Federico Valverde (Isco ’78), Casemiro (E Camavinga ’67), Luka Modric (Rodrygo ’67); Vinícius Júnior, Karim Benzema, Eden Hazard (L Jovic ’78).
Pelatih: Carlo Ancelotti.