Dengan reflek, Cantona langsung melayangkan tendangan kungfu dan serangakaian pukulan kepadanya. Aksi brutalnya itu membuatnya diganjar denda 20.000 poundsterling dan larangan bermain selama delapan bulan.
Imbas dari ulahnya itu, dia juga dicoret dari Timnas Prancis, dan sejak saat itu tak pernah lagi kembali bermain untuk negaranya. Buat MU, kejadian itu menjadi awal dari kegagalan mereka mempertahankan titel Premier League yang akhirnya lepas ke tangan Blackburn Rovers.
Namun, di samping musibah, ada berkah yang dirasakan Cantona. Selama menjalani masa skorsing, dia menerima tawaran menjadi aktor untuk memerankan seorang pemain rugbi dalam sebuah film Prancis berjudul “Happiness is in the Field”.
Sehingga, setelah dia memutuskan pensiun dari lapangan hijau pada 1997, Cantona sudah punya sandaran baru untuk kehidupannya. Lepas dari sepak bola, dia langsung fokus sebagai aktor.
Tercatat, setidaknya ada 30 judul film yang telah dibintanginya. Bahkan, bukan hanya jadi aktor, beberapa film tersebut juga dia sutradarai sendiri.
Sejarah mencatat, pria yang kini genap berusia 54 tahun itu memang punya karakter yang kuat untuk jadi bintang. Selamat ulang tahun, King Cantona!