Dalam sebuah momen perebutan bola 50-50 Ibra melayangkan tendangan kung fu yang membuat Materazzi tersungkur dan mengerang kesakitan. Saat itulah, Ibra merasa puas dendamnya terbalaskan.
"Saat saya masih di Juventus dan kami menghadapi Inter Milan, Materazzi menekel saya seperti seorang pembunuh dan membuat saya kesakitan," kata Ibra dikutip dari FutbolBible.
"Empat tahun berselang, dia berlari ke arah saya dan saya menghantamnya dengan sebuah gerakan Taekwondo. Saya mengirimnya ke rumah sakit."
"Saya mengatakan kepadanya 'jangan pernah membuat saya jengkel'," ujarnya.
Setelah delapan tahun berpisah dengan Milan, Ibra kembali memperkuat klub asal kota mode tersebut sejak Januari lalu. Dia dikontrak hingga akhir musim 2019/2020, rumor yang beredar klub masih belum memastikan apakah akan menambah durasi kontrak penyerang 38 tahun itu.