Target Pellegrini tak hanya sekedar angan-angan semata. Sebelumnya dia pernah membesut Manchester City pada 2013 hingga 2016. Berkat racikannya, City berhasil juara Premier League di musim perdananya melatih.
Nakhoda kelahiran Santiago itu juga pernah menangani Villarreal pada 2004-2009. Di musim pertamanya yakni 2004/2005 dia berhasil membawa The Yellow Submarine berlaga di Liga Champions setelah finis di posisi ketiga kalasemen La Liga. Musim berikutnya, Villarreal dibawa ke semifinal Liga Champions namun tersingkir usai dikalahkan Arsenal.
Begitu pula saat melatih Malaga pada 2010-2013. Dengan sentuhan emasnya, Los Boquerones akhirnya mendapat tiket main di kompetisi antarklub paling bergengsi di Benua Biru itu untuk kali pertama sepanjang sejarah klub.
Beberapa statistik tersebut bisa menjadi acuan bagaimana ujaran Pellegrini tidak bisa dianggap bualan. Kini dengan materi pemain yang dimiliki West Ham dia optimistis bisa membawa Mark Noble dkk bermain di kompetisi Eropa. Namun dia tak memungkiri harus menambah beberapa amunisi untuk memperdalam skuat.
“Saya tahu liga ini (Premier League) sangat bagus dan tidak mudah untuk menaklukkannya. Tetapi saya pikir jika bekerja sama dengan pemilik, staf teknis dan penggemar, kami akan memiliki kekuatan mencapai target musim ini,” tutur Pellegrini.
“Saya pikir West Ham memiliki tim yang sangat bagus. Saya tahu semua pemain dan melihat sebagian besar permainan mereka musim lalu. Jika kami membeli empat atau lima pemain lagi, kami akan memiliki tim yang sangat kuat,” ujarnya.