Souidi menegaskan, Radja merupakan seorang pemain sepak bola, bukan penjahat seperti dugaan polisi. Pengacara itu menyayangkan penangkapan ini karena membuat reputasi Radja ternodai.
"Dia pemain sepak bola, dia bukan penjahat. Dia sendiri menentang narkoba. Sangat disayangkan reputasinya dia (Radja Nainggolan) kini dikaitkan dengan dokumen narkoba internasional. Prinsip (asas praduga) tidak bersalah juga berlaku bagi Nainggolan. Dia sudah diinterogasi, tapi untuk lebih jelasnya, dia belum didakwa," tutur Souidi.
Saat ini, Radja Nainggolan masih berada di kantor polisi Brussels untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Nantinya, dia bisa bebas jika bisa memaparkan bukti tidak terlibat dalam kasus itu.
"Mengingat jam yang lebih maju, ini hanya bisa dilakukan pada hari Selasa. Oleh karena itu, klien saya harus menunggu beberapa saat hingga diizinkan bebas," Souidi menjelaskan.