Pantau Pasien Corona Tetap di Rumah, AS Pertimbangkan Pakai Teknologi Gelang Tahanan

Dani M Dahwilani
Beberapa negara bagian di Amerika Serikat (AS) mempertimbangkan menggunakan teknologi gelang tahanan untuk memantau pasien Covid-19. (Foto: blessthisstuff)

WASHINGTON, iNews.id - Bagaimana Anda memastikan pasien terinfeksi virus corona (Covid-19) tetap di rumah? Beberapa negara bagian di Amerika Serikat (AS) mempertimbangkan menggunakan teknologi gelang tahanan.

Dilansir dari Reuters, Kamis (7/5/2020), beberapa pejabat negara mempertimbangkan apakah teknologi pemantauan tahanan rumah - termasuk gelang pelacak atau aplikasi pelacakan lokasi - dapat digunakan untuk karantina yang diberlakukan kepada pembawa virus corona.

Sementara teknologi telah digunakan secara sporadis untuk penegakan karantina di AS selama beberapa minggu terakhir. Peluncuran skala besar sejauh ini tertahan oleh pertanyaan hukum: Bisakah pejabat memaksakan pemantauan elektronik tanpa pelanggaran atau perintah pengadilan?

Salah satu contohnya di Hawaii, yang mempertimbangkan penggunaan gelang kaki atau aplikasi pelacakan smartphone yang mendukung GPS untuk menegakkan imbauan tinggal di rumah yang diberikan kepada penumpang udara yang baru tiba.

Presiden senat negara bagian Hawaii, Ronald Kouchi mengatakan, para pejabat Hawaii prihatin banyak pelancong mengabaikan aturan karantina negara selama 14 hari, membuat penduduk kepulauan itu dalam bahaya.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Nasional
5 bulan lalu

Pendaki Gunung Semeru Kini Wajib Pakai Gelang Pelacak, Bisa Terpantau Real-Time!

Internasional
1 tahun lalu

AS Kirim Puluhan Ribu Bom ke Israel sejak Perang 7 Oktober di Gaza, termasuk Bom 1.000 Kg

Health
2 tahun lalu

Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik, Ketahui Gejalanya

Health
2 tahun lalu

Covid-19 Varian KP Belum Masuk Indonesia, Kemenkes Tetap Imbau Warga Jalani Perilaku Hidup Sehat 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal