Peneliti Bikin Katalog Ilusi Halo, Fenomena Lingkaran Cahaya di Atmosfer

Dini Listiyani
Fenomena Halo (Foto: Sung Jin Cho/Unpslash)

JAKARTA, iNews.id - Untuk pertama kalinya dalam hampir 5.000 tahun pengamatan, para peneliti telah sepenuhnya membuat katalog ilusi optik yang dibuat di langit saat cahaya bersinar melalui kristal es yang dikenal sebagai lingkaran cahaya atmosfer

Detail inventaris halo atau lingkaran cahaya atmosfer sering melihat ilusi optik dari sumber yang diketahui serta menjelaskan halo yang lebih langka, termasuk yang asalnya masih menjadi misteri. Lingkaran cahaya disebabkan oleh akumulasi kristal es air yang lebih kecil dari 10 mikrometer di atmosfer. 

Kualitas ilusi atmosfer ini seperti warna mereka atau apakah mereka memiliki busur, bintik atau cincin putih, ditentukan oleh bentuk dan orientasi hamburan es dari dan jalur yang diambil cahaya menuju kristal ini, sebagaimana dikutip dari Space. 

Seringkali, jenis kristal di balik hamburan dapat diidentifikasi dengan bentuk lingkaran cahaya yang mereka buat. Ilusi atmosfer ini telah didokumentasikan oleh umat manusia setidaknya sejak era Babilonia  —  yang dimulai sekitar tahun 1895 SM. —  ketika fenomena itu dirinci pada tablet runcing. 

Namun, berkat ketersediaan kamera sebagai akibat dari menjamurnya ponsel, para ilmuwan tidak pernah memiliki begitu banyak data tentang fenomena ini di ujung jari mereka. Selain katalog lingkaran cahaya yang intensif, penelitian baru —  yang didasarkan pada pengamatan yang dikumpulkan hingga akhir 2021  —  menyoroti kesenjangan dalam studi fenomena tersebut. 

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

BMKG Beberkan 4 Faktor Fenomena Atmosfer Pemicu Hujan Ekstrem Sepekan ke Depan

Nasional
8 hari lalu

BMKG: 43,8 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Hujan

Nasional
8 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Waspada Hujan Lebat hingga Angin Kencang Pekan Ini

Internasional
3 bulan lalu

Thailand Heboh, Bola Api Raksasa Berwarna Hijau Terbang di Langit Disertai Ledakan

Nasional
3 bulan lalu

BMKG: 45 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Kemarau

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal