Peneliti Bikin Katalog Ilusi Halo, Fenomena Lingkaran Cahaya di Atmosfer

Dini Listiyani
Fenomena Halo (Foto: Sung Jin Cho/Unpslash)

Penulis di balik inventarisasi juga memaparkan metode yang menjanjikan untuk pengamatan lebih lanjut dan pemrosesan data yang dikumpulkan, mendesak masyarakat untuk terlibat dalam merekam fenomena ini menggunakan ponsel dan fotografi digital mereka.

Katalog lengkap membagi fenomena menjadi 119 jenis yang berbeda dan juga merinci kondisi seperti suhu dan kelembaban yang diperlukan untuk membuatnya. Halo yang terlihat setidaknya sekali setahun didefinisikan sebagai 'umum diamati' dan biasanya terbentuk oleh hamburan, pembiasan, dan pemfokusan cahaya dari Matahari atau pantulan bulan oleh kristal es heksagonal dalam orientasi yang tidak teratur, horizontal, atau vertikal.

Kategori lain, lingkaran cahaya langka yang mencakup ilusi atmosfer yang hanya mencakup sekitar satu persen dari semua pengamatan, selanjutnya dibagi menjadi lingkaran cahaya dengan asal yang diketahui dan yang sumbernya tidak diketahui dan eksotis.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Nasional
1 bulan lalu

Peringatan Dini BMKG, Waspada Potensi Hujang Sedang-Lebat hingga 27 November

Nasional
2 bulan lalu

BMKG Beberkan 4 Faktor Fenomena Atmosfer Pemicu Hujan Ekstrem Sepekan ke Depan

Nasional
2 bulan lalu

BMKG: 43,8 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Hujan

Nasional
2 bulan lalu

BMKG Imbau Masyarakat Waspada Hujan Lebat hingga Angin Kencang Pekan Ini

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal