Jika ubur-ubur tidak memiliki sistem saraf atau otak, bagaimana mereka bisa bertahan hidup? Kulit ubur-ubur ditutupi dengan jaringan saraf yang saling berhubungan yang mengirimkan informasi yang dikumpulkan dari sentuhan.
Sistem ini lebih dikenal sebagai sistem retikuler. Selain itu, beberapa spesies memiliki ocelli, yaitu organ yang mampu mendeteksi cahaya yang berfungsi sebagai 'otak ubur-ubur'
4. Karang
Karang adalah invertebrata laut yang sangat bervariasi dalam jenis. Jenis karang ini diatur di antara koloni individu kecil. Meski sepintas menyerupai formasi batuan atau tumbuhan, terutama saat membentuk karang besar, mereka sebenarnya adalah hewan hidup.
Karang tidak Karang tidak memiliki jantung, sistem saraf atau otak, tetapi terdiri atas sejuta polip kecil dengan tentakel kecil yang terdiri ujung saraf. Polip ini diatur sedemikian rupa sehingga komunitas karang besar dapat menangkap mangsa, serta memahami lingkungan mereka.
5. Spons Laut
Spons adalah hewan dari filum Porifera yang termasuk hewan laut tanpa otak sekaligus tertua di dunia. Spons telah menghuni lautan sejak Prakambrium dan tubuh mereka memiliki pori-pori dan saluran internal yang dengannya mereka dapat memompa air. Selain itu, mereka juga memiliki sel totipoten, yang dapat berubah fungsi sesuai dengan kebutuhan spons.