Adobe telah menggunakan AI untuk menemukan gambar yang diportret. Tapi, hasil kerjanya kali ini secara khusus ditargetkan untuk mendeteksi manipulasi wajah.
Perusahaan mengatakan, pekerjaan itu lebih mendesak dibanding sebelumnya. Mengingat, saat ini manusia hidup di zaman yang suliut mempercayai informasi digital.
"Kita hidup di dunia di mana semakin sulit untuk mempercayai informasi digital yang kita konsumsi," kata peneliti Adobe Richard Zhang.